BERPERILAKU DI MEDIA SOSIAL

      

Sumber foto

APA ITU DIGITAL?

Digital menggambarkan teknologi elektronik yang menghasilkan, menyimpan, dan memproses data dalam bentuk status positif   dan non positif . Positif dinyatakan atau direpresentasikan dengan angka 1 dan non positif oleh angka 0. Dengan demikian, data yang dikirimkan atau disimpan dengan teknologi digital dinyatakan sebagai rangkaian angka 0 dan 1. Setiap digit status ini disebut sebagai bit ; Rangkaian bit yang dapat dialamat oleh komputer secara individual sebagai suatu kelompok disebut  byte.

Sebelum era digital , transmisi elektronik terbatas pada teknologi analog, yang menyampaikan data sebagai sinyal elektronik dengan frekuensi atau amplitudo bervariasi yang ditambahkan ke pembawa gelombang dengan frekuensi tertentu. Transmisi siaran dan telepon secara konvensional menggunakan teknologi analog.

Kata digital juga dapat, secara lebih luas, berlaku untuk apa pun yang  direpresentasikan  atau diproses melalui teknologi digital, seperti  realitas virtual.  Bahasa Indonesia:  buku audio, musik digital, aplikasi seluler, seni digital, komunikasi digital, media digital, podcast, dan pemasaran digital



1.) 4 PILAR LITERASI DIGITAL 

1. Keterampilan digital

Kemampuan untuk menggunakan perangkat digital aplikasi komunikasi dan jaringan untuk mengakses dan mengelola informasi 

2. Budaya Digital

Budaya digital atau digital culture merupakan suatu hal yang membentuk cara kita berinteraksi, berprilaku, berpikir dan berkomunikasi dalam lingkungan masyarakat yang menggunakan teknologi Internet . Budaya dapat terbentuk dari beberapa unsusistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, pakaian/penampilan, karya seni, dan lainnya.

3. Etika Digital 

Etika digital adalah serangkaian aturan prosedur  yang dibuat untuk mengurangi kerugian yang ditimbulkan oleh penggunaan teknologi digital. Penetapan etika digital bersifat mempertahankan kenyamanan yang diberikan melalui penggunaan teknologi digital. Berinteraksi di media sosial memerlukan etika digital tertentu karena adanya interaksi dengan warganet. Dua prinsip yang harus dimiliki adalah kesopanan  dan kesusilaan . Di dunia maya tidak ada aturan baku mengenai etika digital. Fokus utama dari etika digital adalah etika berinternet. Peran etika digital adalah sebagai pedoman bagi individu dalam melakukan interaksi sosial di dalam pelantar digital. Adanya etika digital akan membentuk kesadaran, tanggung jawab, integritas dan penghormatan terhadap nilai kebaikan dalam pemanfaatan media digital  

4. Keamanan Digital 

Langkah perlindungan terhadap data identitas online dan aset digital seperti foto kata sandi dan nomor PIN


          foto

2.) PENGETAHUAN DIGITAL ITU PENTING!

Karena dapat meningkatkan kemampuan individu untuk lebih kritis dalarn berpikir serta memahami materi pembelajaran atau informasi yang di dapatkan. Literasi digital juga dapat meningkatkan daya fokus serta konsentrasi, menambah kemampuan dalam membaca. 

3.) ETIKA BERMEDIA SOSIAL

1. Informasi, apabila Anda ingin menyebarkan informasi tersebut, alangkah bijaknya jika Anda melakukan kroscek terlebih dahulu atas kebenaran informasi tersebut.

2. Menghargai Hasil Karya Orang Lain Pada saat menyebarkan informasi baik dalam bentuk foto, tulisan maupun video milik orang lain maka biasakan untuk mencantumkan sumber informasi sebagai salah satu bentuk penghargaan atas hasil karya seseorang. Jangan membiasakan diri untuk serta merta mengcopy-paste tanpa mencantumkan sumber informasi tersebut.

3. Jangan Terlalu Mengumbar Informasi pribadi baiknya Anda harubersikap bijak alam menyebarkan informasi  mengenai kehidupan pribadi (Privasi) Anda saat sedang menggunakan media sosial. Janganlah terlalu mengumbar informasi pribadi Anda terlebih lagi informasi mengenai nomor telepon atau alamat rumah Anda. Hal tersebut bisa saja membuat kontak lain dalam daftar Anda juga akan menjadi informasi bagi mereka yang ingin melakukan tindak kejahatan kepada diri Anda.

4. Medsos memang seperti pisau bermata dua. Di satu sisi dapat dipergunakan sebagai sarana menyambung silaturahim. Merajut kembali persahabatan yang lama terputus. Namun, juga dapat menimbulkan permusuhan  yang tajam. ' Perang ' terbuka dengan sumpah serapah yang meluncur tanpa kendali sering kita Saksikan berseliweran di dunia maya . Permasalahan etika bermedia sosial semakin lama semakin penting untuk mendapat perhatian serius bagi pegiatnya. Semoga bermanfaat.


4.) RUANG DIGITAL 

Ditampilkan di layar perangkat digital  seperti laptop komputer tablet smartphone atau kacamata virtual konten yang digital yang ditampilkan di ruang ruang digital sangat luas dan beragam serta dapat memiliki bentuk yang tak terhitung jumlahnya.


5.) KEKERASAN BERBASIS GENDER ONLINE (KGBO)

                                                                                 foto

Kekerasan berbasis gender online ( KGBO ) atau KBG yang difasilitasi teknologi dapat didefinisikan sebagai tindakan yang dilakukan melalui media teknologi dengan niatan atau maksud Melecehkan korban berdasarkan gender atau seksual. Jika tidak berdasarkan gender, maka kekerasan tersebut dapat dikategorikan sebagai  kekerasan umum di ranah digital. Kekerasan online tersebut penting dibedakan, karena bentuk kekerasan akan menentukan upaya pencegahan dan solusi yang dilakukan.  

Berikut jenis-jenis tindakan yang termasuk KBGO:

1.Perawat siber

Tindakan seseorang yang berusaha memanipulasi orang lain agar merasa tidak berdaya dengan cara membangun kepercayaan.

2. Peretasan dunia maya (peretasan cyber)

Tindakan mengambil alih akun orang lain.

3. Pelecehan dunia maya (ancaman licik)

Tindakan mengejar secara terus menerus dengan tujuan untuk menakut-nakuti atau mengancam orang lain.

4.Siberia berkedip

Tindakan mengirim atau merekam gambar dan video alat kelamin dan tindakan seks secara online tanpa izin.

5. Pengawasan/penguntitan dunia maya (menguntit)

Tindakan meneror atau mengancam orang lain berkali-kali dalam bentuk teks, gambar, atau video yang tidak diinginkan dan membuat tidak nyaman. 


                                                                         rekaman video


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "BERPERILAKU DI MEDIA SOSIAL "

Post a Comment